Surabaya (maarifnujatim.or.id) – LP. Maarif NU Jawa Timur bersama INOVASI kembali menggelar Pembekalan untuk calon Fasilitator Daerah (FASDA) program pembelajaran literasi dan numerasi. Setelah sebelumnya, 12 calon Fasda dari Kabupaten Mojokerto dan Jombang mengikuti pembekalan Materi Numerasi. Senin (28/06/21) giliran calon Fasda dari Kota Malang dan Babat digembleng dalam kegiatan Pembekalan Fasilitator Daerah batch 2 dengan materi Literasi.
Bertempat di Hall Maarif lantai 4, Kantor Pusat dan Manajemen LP. Pendidikan Maarif NU Jawa Timur, Jl. Masjid Al-Akbar No. 09 Surabaya. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari mulai Senin (28/06) sampai dengan Rabu (30/06) seperti kegiatan pada batch 1 ini, diikuti oleh peserta dari unsur guru, pengawas, serta pengurus cabang yang merupakan utusan dari masing-masing kabupaten/kota sasaran program.
Mohamad Yusuf, Fasda inti LP Maarif NU Jawa Timur saat mengawali penyampaian materi mengatakan, Pembekalan Fasilitator Daerah didalamnya nanti disampaikan metari Literasi modul 1, atau materi literasi untuk kelas awal yang digunakan sebagai materi ajar kelas satu sampai dengan kelas tiga jenjang sekolah dasar.
Materi Literasi Modul 1 nantinya terdiri dari 7 unit pembahasan antara lain; Unit satu tentang Apa dan Mengapa Literasi, unit dua tentang big book, kemudian tentang Kesadaran fonologis, Membaca Kata, Kelancaran membaca, Membaca Pemahaman, dan materi terakhir tentang Keterampilan menulis.
“Tujuan ToT atau Pembekalan ini adalah melatih peserta untuk menjadi Fasilitator Daerah tingkat Kabupaten. Fasda inilah yang nantinya akan mengimbaskan hasil pelatihan di masing-masing kabupaten “. Demikian Yusuf saat menyampaikan pengantar materi.
Lebih lanjut, pemateri asal Pasuruan ini menyatakan, tugas Fasda Kabupaten nantinya juga sekaligus mengaplikasikan dan mengimplementasikan materi Literasi guru kelas awal, mengembangkan media dan mengembangkan metode pembelajaran ke 6 sekolah yang telah ditunjuk untuk mendapat pendampingan program.