Kemenag Jatim Gandeng LP Maarif NU Jatim Berkomitmen Bangun Keprofesian Guru Madrasah

329 Pembaca
Kesepakatan bersama ditanda tangani oleh Kemenag Propinsi Jatim dengan PW LP Maarif NU Jatim untuk mengawal PKB Guru Madrasah di Jawa Timur

Juanda-Sidoarjo; PW LP Ma’arif NU Jawa Timur bersama Kakanwil Kementrian Agama Propinsi Jawa Timur menandatangani secara bersama-sama naskah kerjasama Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Guru Madrasah di kantor Kemenag RI Propinsi Jawa Timur JL Raya Bandara Juanda Sidoarjo pada Selasa 27/10

Hadir dalam acara tersebut Kepala Kemenag Propinsi Jawa Timur Dr H Ahmad Zayadi MPd, bersama Ketua PW LP Ma’arif NU Jawa Timur Noor Shodiq Askandar di dampingi Ahmad Sururi Pergunu dan Kabid Pendidikan Madrasah Kemenag Jawa Timur H M Syamsuri

Dalam sambutannya Dr H Ahmad Zayadi MPd menyampaikan bahwa LP Maarif NU adalah mitra Kementrian Agama yang salah satunya dalam pengembangan guru madrasah. hal ini dikarenakan Madrasah memiliki sejarah panjang pendidikan keagamaan di Indonesia, sejatinya madrasah memiliki identitas yang sangat khas dan dekat dengan pesantren dan ulama.

Sehingga inilah bagian dari merawat tradisi, budaya dan karakter adalah sangat penting dalam madrasah, inilah distingsi atau pembeda dengan sekolah pada umunya. Maka pengelolaan peningkatan guru madrasah harus dilakukan secara bersama dengan LP Ma’arif NU sebagai mayoritas pengelola madrasah di lingkungan NU Jawa Timur.

Sementara itu Noor Shodiq Askandar atau Gus Shodiq mengakatan, 90% madrasah adalah dilingkungan Nahdlatul Ulama, LP Ma’arif NU Jatim berterima kasih kepada Kementrian Agama yang telah ikut berjuang dan mendampingi serta mengelola madrasah sampai hari ini, bahkan saat ini telah banyak kepala madrasah telah mendapatkan sertifikat yang dikerjasamakan bekerjasama dengan BDK Kemenag sebayak 4.235 sejak tahun 2018.

Lanjutnya, dalam hal out put madrasah, Lulusan madrasah berbeda dan memiliki ciri khusus dengan hasil pendidikan yang luar biasa. Sehingga pendidikan madrasah harus menciptakan kukhususan dan identik dengan pinter dan bener. oleh sebab itu mengawal Guru madrasah merupakan sasaran yang mutlak harus segera di tingkatkan agar menjadi guru yang baik dan bener.

Madrasah di Jatim berjumlah 20.172 mulai RA, MI, MTs dan MA sedangkan Negeri hanya 135 lembaga se Jawa Timur, selain itu madrasah banyak di kelola oleh masyarakat atau dikelola swasta. Mayoritas madrasah inilah yang dikelola oleh LP Ma’arif NU.

Kementrian Agama RI Jawa Timur saat ini mendapatkan amanat program bersama Inovasi dalam mengelola Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Akan banyak program nantinya guru berlatih dan berdiskusi dalam wadah yang akan di bantu hasil kolaborasi Kemenag bersama LP Maarif NU ini.

Saat ini LP Ma’arif NU telah membentuk Musyawarah Kerja Kepala Madrasah (MKKM), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) di lingkungan LP Ma’arif NU, hal ini telah terbentuk disemua PC dengan menggunakan program PKB Guru. Dalam waktu dekat LP Maarif NU di tingkat cabang akan bersinergi dengan Kemenag Kabupaten/Kota se Jatim dan akan ditindak lanjuti membentuk institusi ini disemua Tingkat MWC LP Maarif NU se Jawa Timur.

Nama Buku : Modul Pimpinan Komisariat
Penerbit : Pimpinan Wilayah IPNU-IPPNU Jawa Timur
Tahun Cetak : 2019
Jumlah Halaman : 84 Halaman
Isi :
Bab I : Profil IPNU-IPPNU
Bab II : Landasan Hukum PK
Bab III : Teknis Pendirian Komisariat
Harga Ganti Cetak : Rp 20.000 (non ongkir)
Kontak : PW LP Maarif NU Jawa Timur Aninda D 085231169154

About The Author

Related posts

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *